PEMASANGAN
DAN UP / PELEPASAN IVFD ( INTRA VENNES FLUID DRIP )
Pengertian
IVFD adalah memasukakn cairan atau obat langsung kedalam pembuluh darah vena
dalam jumlah banyak dan dalam waktu tertentu dengan menggunakan infus set
Tempat pemasangan :
vena – vena yang lurus pada daerah lengan : vena metacarpal ( daerah punggung
tangan ) , vena radialis ( pergelangan tangan ) , vena basilica ( pergelangan
tangan dalam ) , vena sepalica ( pergelangan tangan diluar ) bisa juga daerah
vena umblicius, vena frontalis dan temporalis (pada bayi dan anak ) , vena
spahenous , dorsalis pedis .
Cairan – cairan infus
yang digunakan : cairan isotonik RL (Ringer lakttat), Nacl , cairan hipertonik
D5 sama D10 (Dekstrosa) , cairan hipotonik : plasma , serum
Tujuan :
- · Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi
- · Untuk memasukan obat melalui intravena
- · Untuk memenuhi kebutuhan cairan dan elektrolit
Indikasi :
- · Untuk pasien dehidrasi
- · Untuk pasien GE ( Gastroenteritis )
- · Untuk pasien intoxitas berat
- · Untuk pasie shock hypovolemik
- · Untuk pasien pre dan pasca bedah ( operasi )
Kontra indikasi
- · Emboli udara ( masuknya gelembung udara pada pembulu udara )
- · Timbulnya reaksi alergi
- · Edema hematom
- · Edema paru ( kelebihan cairan didaerah paru-paru )
- · Infeksi
Persiapan alat
- · Standar infus
- · Infus set : (macroset,microset,bloodset)
- · Cairan seseuai kebutuhan (RL,NaCL,D5)
- · Abocath (24: Bayi. 22: anak 20-18: dewasa)
- · Zeel (pengalas,perlap)
- · Tourniquet/pembendung
- · Kapas alcohol 70%
- · Plester dan gunting perban
- · Kassa steril
- · Bengkok / nierbeken
- · Jam tangan
- · Alat untuk dokumentasi
- · Sarung tangan / handscoon
- · Baki instrument
- · Kom kecil
A.
Prosedur pemasangan :
- · Cuci tangan
- · Informed consent
- · Pasangkan handscoon
- · Dekatkan alat
- · Pasang sampiran bila perlu
- · Atur posisi pasien
- · Buka kemasan infus set
- · Pastikan roller clamp nya sudah tertutup
- · Kemudian alirkan cairan infus dengan jentikan jari terlebih dahulu , kemudian buka roller clamp lalu alirkan cairan infus infus nya jangan sampai ada emboli udara
- · Letakan zeel dibawa tangan pasien jika pemasangan dilakukan dibagian daerah tangan
- · Dekatkan semua alat
- · Bendung tourniquet dan juga suruh pasien untuk mengepal tangan nya
- · Ri bagian daerah veba yang tidak bercabang
- · Jika sudah dipastikan vena mana yang akan ditusuk disinfeksi dengan kapas alcohol 70%
- · Ambil abocath dan tusuk dengan 300 – 450 sambil tangan pasien disuruh genggam
- · Tusuk dengan kemiringna 3600 kemudian turunnkan secara mendatar dan telusuri apabila ada darah lepaskan jarum bagian dalam yang diabocath kemudian sambungkan dengan selang selang infus set
- · Kemudian lakukan fiksasi bentuk piita dengan menggunakan plester dan kassa
- · Kemudian atur GTT dengan menggunakan jam sesuai dengan dosis yang diberikan
- · Evaluasi respon pasien
- · Bereskan alat – alat
- · Lepaskan handscoon dan cuci tangan
- · Dokumentasi : Kemudian catat nama pasien, nama perawat berapa GTT diberikan, waktu, jumlah cairan dan tanda-tanda infeksi seperti: lubor,kalor,tumor,dolor,fungsiolosa
B.
Proses Pelepasan / UP infus
Persiapan alat alat
- · Nierbeken / bengkok
- · Kapas alcohol 70%
- · Kasa
- · Plester
- · Handscoon
- · Baki instrument
- · Gunting perban
- · Kom kecil
- · Zeel
Prosedur pelepasan / UP
infus
- · Informed consent
- · Dekatkan alat-alatnya
- · Pasang sampiram bila perlu
- · Cuci tangan
- · Pasang handscoon
- · Letakan zeel dibawah tangan pasien agar tidak kotor apabila ada darah yang keluar
- · Roller clamp nya harus tertutup terlebih dahulu untuk supaya aliran cairan infus nya berhenti
- · Kemudian beri kapas alcohol dibagian plester infus pasien supaya apabila plester pasien nya dilepas pasien tidak merasakan kesakitan.
- · Setelah plester diselang infus nya lepas semua tarik jarum abocatnya yang ditangan pasien secara perlahan .
- · Kemudian selang infusnya masukan kedalam nirbeken
- · Kemudian deep bagian yang ditusuk tadi dengan kapas alcohol suoaya darahnya tidak keluar kemana-mana
- · Ambil kasa steril kemudian fiksasi bagian tusukan tadi dengan menggunakan plester yang sudah dipotong dan dipersiapkan terlebih dahulu.
- · Setelah selesai evaluasi respon pasien
- · Rapikan semua alat
- · Lepas handscoon dan cuci tangan.
SEMOGA BERMANFAAT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar